Berapa Tarif Token Listrik per kWh?

Diubah pada Fri, 5 Sep pada 3:08 AM

Hai, Sobat!

Listrik prabayar itu simpel, lho! Kamu beli token listrik sesuai kebutuhan, dihitung berdasarkan kWh (kilowatt-hour). Begini cara menghitungnya:

  1. Cek daya alat listrik
    Lihat label alat, misal: mesin cuci 500 W, lampu 10 W.
  2. Hitung pemakaian per hari
    Contoh: mesin cuci 2 jam, lampu 10 jam.
  3. Rumus kWh
    Contoh:
    • Mesin cuci: 500 W × 2 jam → 1 kWh
    • Lampu: 10 W × 10 jam → 0,1 kWh
  4. Total pemakaian
    Jumlahkan semua alat, misal 1 kWh + 0,1 kWh → 1,1 kWh/hari. Untuk sebulan, tinggal dikalikan jumlah hari.

Dengan begitu, kamu bisa beli token listrik sesuai kebutuhan tanpa mubazir.

Tarif listrik per kWh (2022) contoh golongan rumah tangga:

  • R-1 900 VA: Rp1.352/kWh
  • R-1 1.300 & 2.200 VA: Rp1.444,70/kWh
  • R-2 3.500–5.500 VA: Rp1.444,70/kWh
    (Golongan bisnis dan industri berbeda, cek tabel lengkap PLN untuk detailnya.)

Kalau mau cek cara hitung kWh dari setiap pembelian token PLN, bisa lihat di laman resmi PLN.

Mudah, kan? Yuk, hitung kebutuhanmu sebelum beli token supaya pas dan hemat!

Apakah artikel ini membantu?

Bagus!

Terima kasih atas umpan balik Anda

Maaf! Kami tidak dapat membantu

Terima kasih atas umpan balik Anda

Beri tahu apa yang harus kami perbaiki dari artikel ini!

Pilih setidaknya salah satu alasannya
Verifikasi CAPTCHA diperlukan.

Umpan balik terkirim

Kami menghargai upaya Anda dan akan mencoba memperbaiki artikel tersebut